
OLEH : A. ERICHO GAUTAMA
Sikap yang umum dari kebanyakan orang adalah jangan melakukan sesuatu yang berbahaya dan beresiko, jangan membahayakan diri sendiri atau jangan mencari-cari masalah. Banyak orang yang takut jatuh ketika mau memanjat pohon padahal mereka belum memanjat pohonnya. Rasa takut sering menjadi sebuah penghalang disaat kita akan melakukan siuatu tindakan, padahal kita akan mendapatkan suatu keberhasilan atau keuntungan jika melakukan tindakan tersebut. Seperti halnya kita akan mendapat buah mangga yang masak di pohon karena kita berhasil memanjat pohonnya tanpa ada rasa takut untuk jatuh. Persis setelah Perang Dunia II orang-orang mengatakan , “Jangan membangun, biayanya terlalu tinggi. Harga-harga akan segera turun “. Dan sampai enam tahun kemudian, harga meningkat rata-rata 1 persen tiap bulannya. Sebenarnya mereka sudah bisa menabung dalam jumlah yang besar kalau saja mereka langsung membangun saat kebutuhan itu muncul persis setelah perang. Dapat disimpulkan bahwa ketakutan juga dapat menjadi suatu penghambat kita dalam menjalani suati tundakan.
Ketika saya membaca sebuah buku motivasi, saya tertarik dengan kata bijak dari Oliver Wendell Holmes Jr yang mengatakan bahwa “ Hidup adalah tindakan dan hasrat. Oleh karena itu, orang harus berhasrat dan bertindak dalam hidupnya agar tidak didakwa dia tidak pernah hidup”. Dari kalimat tersebut dapat disimpulkan bahwa hidup kita harus memerlukan suatu tindakan dan memiliki hasrat untuk melakukannya tanpa harus terhalang oleh rasa takut yang kita alami, karena orang lain akan menilai tentang tindakan-tindakan yang kita lakukan.
Buatlah Inspirasi Anda Sendiri“Orang-orang besar tidak menunggu inspirasi”. Celakanya orang berfikir bahwa sebelum kita bertindak, kita harus mendapatkan inspirasi terlebih dahulu. Di dunia ini tidak ada hal yang dapat berubah semudah perasaan. Perasaan atau inspirasi dapat kita kuasai dengan kemauan kita dan mengikuti kemauan itu. Lupakanlah perasaan dan inspirasi! Marilah bertindak.
Seorang penulis media cetak yang professional akan tertawa ketika mendengar seseorang mengatakan ,” Saya harus menunggu datangnya gairah untuk melakukan suatu tindakan. Saya harus mencari inspirasi dan menunggu ilham untuk melakukan tindakan itu”. Anda tidak dapat membuat tulisan yang hidup jika bersikap demikian. Ada waktu yang harus ditepati (dead line), lagi pula semakin banyak kita menulis semakin banyak bahan-bahan inspirasi yang muncul, karena tindakan dapat merangsang proses berfikir.
Jika kita bertindak, kita akan menyelesaikan lebih banyak hal daripada harus menunggu tanpa guna. Maukah anda memiliki lebih banyak keberanian?. Pakar motivasi Dale Carniege memberikan empat aturan pendek, yang bila anda ikuti akan dapat meningkatkan keberanian anda.
1. Bertindaklah seakan-akan Anda berani. Ini akan menjadikan Anda sedikit lebih berani, seolah-olah satu sisi dari diri anda tertantang dan didesak untuk menunjukkan bahwa Anda tidak takut sama sekali
2. Berhentilah sejenak untuk merefleksikan bahwa orang lain telah menghadapi kesedihan serta halangan besar, dan mereka mampu mengatasinya. Apa yang telah dilakukan orang lain, pasti anda dapoat melakukannya juga.
3. Ingatlah bahwa kekuatan hidup Anda bergerak dalam irama tertentu dan manakala Anda merasa tertekan tanpa kekuatan untuk menghadapi hidup , anda mungkin berada di dasar kubangan, apabila Anda dapat bertahan dengan keberanian anda, mungkin anda akan terlempar keluar justru dengan kekuatan yang saat itu sedang menarik anda ke bawah
4. Keberanian adalah ukuran jiwa yang hebat. Cobalah memenuhi ukuran itu
Banyak kita menjumpai seseorang yang mengatakan bahwa “ Kita harus berdoa seolah-olah segala sesuatu tergantung pada Tuhan, tetapi kita harus bekerja seakan-akan semuanya tergantung pada diri kita”. Untuk memenuhinya kita harus memiliki keberanian dalam diri kita. Dengan keberanian kita akan dapat mencapoai keberhasilan
Sumber : Banyak Jalan Menuju Sukses, Antonio G. Mc Neally